saya belajar memelihara, dari orang tua
saya belajar menasehati, dari orang tua
saya belajar memaki, dari orang tua
saya belajar menghardik, dari orang tua
saya belajar berteriak, dari orang tua
saya belajar memukul, dari orang tua
saya belajar mensiasati, dari orang tua
saya belajar lapar, dari orang tua
saya belajar takut pada orang tua, dari orang tua
saya belajar menghargai, dari orang tua
saya belajar tabah, dari orang tua
saya belajar bekerja keras, dari orang tua
saya belajar merenung, dari orang tua
saya belajar prihatin, dari orang tua
saya belajar menangis, dari anak
saya belajar menangis pada kegembiraan, dari anak
saya belajar tertawa pada kesedihan, dari anak
saya belajar jatuh dan bangun, dari anak
saya belajar untuk mendapatkan pujian, dari anak
saya belajar mencuri perhatian, dari anak
saya belajar kegiatan muspro, dari anak
saya belajar hal mubazir, dari anak
saya belajar tidak peduli keadaan dan menerima dengan riang, dari anak
saya belajar tidak peduli pada apa yang ditinggalkan, dari anak
saya belajar tidak peduli perasaan, dari anak
saya belajar menerima dari istri
saya belajar setia dari istri
saya belajar menerima alasan alasan yang dibuat buat, dari istri
saya belajar menerima kebohongan yang terlihat, dari istri
saya belajar menerima sasaran kesalahan orang lain, dari istri
saya belajar menerima dari kemarahan palsu, dari istri
saya belajar memberi yang terbaik yang saya bisa, dari istri
saya belajar tetap mencintai, dari istri
saya belajar menyayangi yang tidak tampak tetapi terasa, dari istri
saya belajar memuji tanpa diketahui, dari istri
saya belajar membanggakan dengan menyembunyikan diri sendiri, dari istri
saya belajar tidak menangis pada kesedihan yang paling dalam, dari istri
saya belajar menangis sendirian, dari istri
saya belajar untuk mendahulukan yang lain, dari istri
saya belajar berdoa bukan untuk saya, dari istri
saya belajar hidup dari yang sudah mati
saya belajar mati dari yang hidup
Lw
Salam ASU
Tidak ada komentar:
Posting Komentar