Jumat, 21 Desember 2012

Menulis 5, 6, dan 7

Beginilah caraku berpasrah padaMu
dengan berbicara kepadaMu melalui keterbatasanku
sedikit malu malu menyisipkan do’a di hati tentang
Hidupku,
Istriku,
Anak-anakku,

Beginilah caraku berpasrah denganMu
Dengan selalu berharap jalan terbaik dariMu

Lutfi Bali 170508

Sejenak angan ini berusaha menghibur hati
Belumlah tuntas kesenangan itu tertebas oleh kenyataan
Merangakai senyum tulus untuk anak anakku
Yang selalu iklash mengingatkan aku tentang keselamatan hidup

Menari nari hati mengajak gembira badan sesaat
Membiarkan persoalan hidup berjalan sendirian
Birlah ia berjalan sendiri
Sedang aku mau tuntaskan gembira yang sesaat

Aku dan angan itu selalu ingin membalikkan waktu !

Lutfi Surabaya 170608

Ketika aku mengalami kesedihan yang mendalam
dan
ketika aku mengalami kegembiraan yang membuncah
aku menulis ini.

Lutfi 170608

Ada air mata ketika aku mengingatmu
Tidaklah sedih ataupun murka
Hanya kangen yang menyeruak karena pernah memilikimu
Waktu yang sebentar adalah kesedihan yang panjang
Bukan  tidak bisa melawan keiklashan
Karena hanyalah badan penopang jiwa yang biasa

Ada air mata ketika aku mengingatmu MAYUGHA….

Lutfi 170708
Apa sebenarnya yang sudah kita lakukan
Kecuali hanya bercerita tentang hati yang lara
Jiwa yang merana atau hidup yang susah

Ataukah memang itulah cara bersyukur seorang manusia ?

Sby 280909


Tidak ada cita cita lain ketika melihatmu menjadi bahagia
Tidak ada keinginan lagi untuk melihat laluku ada padamu
Aku yang mengalami dan tidaklah gambar yang bagus untuk
Dipajang di pigura hidupmu

Sepertinya aku belum terlalu banyak bertingkah
Untuk memenuhi keinginan angan itu
Dan adalah hari hariku akan kujadikan aliran deras kerjaku
Seperti lagu penggugah semangat
yang terus menerus mengiringi langkah ini
tidak akan pernah berhenti !!

Cukuplah sehat dan aku akan berjuang untukmu !!

Sby 280909 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar