Minggu, 10 Maret 2013
SESAL
Bulan mendekat pada puncak bukit yg gelap menanti lolongan anjing,
aku bisikan kabar padanya "anjing telah mati bunuh diri"
Tanpa ekspresi, kabar ini dianggap basi
dan pada puncak bukit yg gelap bulan meratap
berharap awan tutupi tubuhnya hingga gelap
Pagi datang dibalik awan
bulan kedinginan,
angin datang menyapu badan, pucatlah wajah,
dari jauh terdengar lolongan anjing dibalik awan ..
aku bisikan kabar padanya "anjing telah mati bunuh diri"
Tanpa ekspresi, kabar ini dianggap basi
dan pada puncak bukit yg gelap bulan meratap
berharap awan tutupi tubuhnya hingga gelap
Pagi datang dibalik awan
bulan kedinginan,
angin datang menyapu badan, pucatlah wajah,
dari jauh terdengar lolongan anjing dibalik awan ..
UNTUK IFALNADA
Menyulut hayal angan berasap menuntunmu lewati labirin,
kamu menjadi tamu untuk teman gembiraku,
pandanganmu tertatap jeruji itu
Kepulan semakin tinggi,
dan kepedihan semakin hilang,
tertawakan duka agar ia tahu gembira ini tidak sebuah anigma
Menyulut sepi mewarnai sunyi sedikit sesak sedikit hangat,
dan merekapun bertanya tentang ganja
tentang berapa kadar dosa yg terkandung didalamnya?
kamu menjadi tamu untuk teman gembiraku,
pandanganmu tertatap jeruji itu
Kepulan semakin tinggi,
dan kepedihan semakin hilang,
tertawakan duka agar ia tahu gembira ini tidak sebuah anigma
Menyulut sepi mewarnai sunyi sedikit sesak sedikit hangat,
dan merekapun bertanya tentang ganja
tentang berapa kadar dosa yg terkandung didalamnya?
CUMBU
Seharusnya pagi ini aku mencumbumu,
tapi malam masih terlelap membungkus tubuhmu
yang enyah pada pandangku
tapi malam masih terlelap membungkus tubuhmu
yang enyah pada pandangku
HUJAN
Tik tik tritiktik Tak tak trataktak
Hujan diluar Mesin ketik didalam
Puisi berbunyi Sajak berdetak
Di kamar Di luar hujan
Hujan diluar Mesin ketik didalam
Puisi berbunyi Sajak berdetak
Di kamar Di luar hujan
Langganan:
Komentar (Atom)